24 Januari, 2012

Her name is Puan Dinaphia Yunan

Aku punya adik perempuan, namanya Puan Dinaphia Yunan. Puan berasal dari kata peremPuan, Dinaphia (baca: Dinavia) berasal dari 2 nama; Dina adalah nama nenek dari abahku sedangkan Phia diambil dari potongan nama nenek dari mama (Sarahphia) (baca: Sarahvia), tapi Dinaphia sebetulnya tidak hanya berarti gabungan dua nama saja, melainkan juga diambil dari nama Scandinavia yang merupakan tempat tinggal dari suku Normandy (The Norman), kenapa? Karena nama abahku adalah Noormandiri. Mungkin abahku ingin kelak nanti ketika adikku sudah dewasa, ia bisa menjadi "tempat tinggal" bagi abah dan mama. dan Yunan adalah nama seorang Kepala Sekolah 13 (sahabat dekat abah) yang bernama Muhammad Yunan Abdullah. Konon, Datuk Yunan menjabat sebagai Kepala Sekolah ketika mama sedang hamil tua dan beliau meminta pada abah, apabila adikku lahir kemudian laki laki, harus diberi nama sama persis seperti namanya, yaitu Muhammad Yunan Abdullah, tetapi apabila yang lahir perempuan beliau minta, nama Yunan menjadi nama belakang adikku.

Lahirlah seorang bayi perempuan yang kemudian diberi nama Puan Dinaphia Yunan. Adikku lahir ketika hari pertamaku masuk sekolah TK (15 Juli 1991). Kami semua sayang padanya. Puan kecil tumbuh menjadi anak yang tomboy dan pemberani. Tetapi ketika menginjak bangku SMP, ia tumbuh menjadi gadis yang sangat manis namun tetap pemberani. Hingga sekarang , ia tetap menjadi primadona bagi abah dan mama. Kecerdasannya, kedewasaannya, keberaniannya, keceriannya, kemandiriannya, dan semua sifatnya membuat kami semua mudah rindu padanya. Sampai saat ini pun, gak jarang gue masih suka gemas dengan mencium pipinya tiba tiba. Jujur, gue dan abang sangat mengagumi puan. Cuma dia yang bisa menghibur kami semua, ibarat harta mungkin dia berlian bagi orangtua gue.

Puan kecil ingin bercita cita menjadi seorang polwan, puan remaja ingin menjadi seorang pramugari (karena melihat badannya tinggi langsing proporsional) namun sekarang bila ada orang lain yang bertanya tentang cita citanya, dengan lantang ia menjawab "aku hanya ingin jadi orang yang selangkah lebih maju dari ibunda Dr. Bahria Prentha, SH, MH dan ayahanda Drs. BK Noormandiri, M.Pd" Jawaban simple tapi penuh makna yang dalam (sedangkan gue malah cuma ngerasa cukup dan puas berada di posisi ratusan langkah di belakang kedua orangtua gue).

Dan setelah sekian lama, baru tadi gue buka buka profil twitternya puan, dan setelah sekian lama juga gue baru perhatiin bio dari twitternya itu yang isinya

"Ayah dan ibuku hanya seorang Guru, dan aku bangga :)"

Adik kecilku itu memang unik dan sederhana, ia mencintai kedua orangtuaku dengan amat sederhana sesederhana kalimat di bio-nya.

Ada yang menarik bagiku,
Puan sering bercerita kepadaku dan abang tentang teman temannya di kampus. Teman temannya yang hobi nongkrong di PI Mall, tapi tiap diajak, ia memilih menolak dan menghabiskan waktu di kosan. Teman temannya yang cerita tentang uang jajan mereka yang ratusan ribu, puan hanya bilang, uang jajan gue mah dikit, makanya gak bisa sering-sering ikut kalian nongkrong. Padahal itu semua dilakukan cuma buat nabung dan ia gunakan ketika mama atau abah ulang tahun atau anniversary pernikahan mereka, dan hadiah yang dibeli pun tergolong lumayan menguras tenaga dan kantong, gue yang notabene punya gaji aja belum tentu bisa beli I mean dia bener bener tau gimana cara bikin orangtua gue seneng dengan perhatian sederhananya (dan entah kenapa gue dan abang gue gak pernah lakukan hal kecil yang suka dia lakukan).

Puan, yang menurutnya tidak punya apa apa seperti yang orang lain punya. Tapi ia tidak pernah sadar, bagiku justru dia punya segala galanya yang orang lain belum tentu punya, yaitu kesederhanaan. Makna kesederhanaan yang sesungguhnya itu berwujud adikku.


We love you, Puan Dinaphia Yunan.
Published with Blogger-droid v2.0.4


Published with Blogger-droid v2.0.4

5 komentar:

Anonim mengatakan...

niceeee! :))))

Quera mengatakan...

:) :)

DestyF mengatakan...

Duh ibu peri.. ini post-nya mengharukan :")) Kalo dede baca mewek deh hihihi

-Lala a.k.a Desty

Quera mengatakan...

lala : pssssssttttt jangan bilang bilang dede ntar dia geer maksimal ;))

Anonim mengatakan...

[url=http://superonlinecasino24.com ]live casino [/url]relaxed so as to permit the sale of the "good will" of a business turned a corner he found himself in the middle of the very troop of casino amsterdam online